SUMBARKITA.ID — Cuaca ekstrim berupa hujan disertai badai melanda sebagian wilayah Sumatera Barat sejak akhir Maret hingga awal April 2021. Akibat peristiwa tersebut, sejumlah fasilitas umum dan rumah warga mengalami kerusakan akibat tertimpa pohon tumbang maupun karena terjangan badai.
Kabupaten Pasaman Barat menjadi salah satu daerah terdampak terjangan badai kuat tersebut. Kerugian di daerah tersebut diperkirakan mencapai Rp657 juta yang berasal dari kerusakan bangunan rumah, sarana umum dan sejumlah fasilitas penerangan.
Disampaikan oleh Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Pasaman Barat Decky H Sahputra, berdasarkan pendataan tim BPBD bersama pemerintah nagari dan kecamatan, terdapat 71 rumah warga terdampak bencana.
Menurutnya fasilitas yang rusak meliputi 4 tempat ibadah, 2 fasilitas kesehatan, 6 fasilitas pendidikan, dan 2 fasilitas perkantoran.
“Tim TRC berusaha membantu masyarakat dan membersihkan sejumlah pohon tumbang sesaat setelah bencana,” sebut Decky, Rabu (7/4/2021).
Selain itu, ditambahkannya, tim juga akan berkoordinasi dengan dinas terkait untuk memberikan bantuan.
“Sebagian, besar kerusakan rumah masyarakat terjadi di bagian atap dan dinding bangunan,” lanjutnya.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun pihaknya tetap meminta masyarakat selalu waspada terhadap kemungkinan peristiwa serupa terulang kembali. (af/sk)