SUMBARKITA.ID — Setelah dilakukan upaya pencarian, sebanyak 6 orang rombongan nampak tilas yang tersesat di kawasan Kamang Mudiak kabupaten Agam berhasil ditemukan tim BPBD, masyarakat dan Damkar di lokasi berbeda.
Rombongan pertama berjumlah 3 orang ditemukan setengah perjalanan dari rombongan besar, sedangkan rombongan kedua berjumlah 3 orang juga ditemukan sekitar 3 jam perjalanan dari rombongan besar.
“Rombongan ke dua ditemukan 3 orang di sebuah aliran sungai di daerah Suayan yang berjarak 3 jam perjalanan dari rombongan besar. Kondisi 6 orang ini dalam keadaan selamat,” kata Kabid Kedaruratan Logistik BPBD Kabupaten Limapuluh Kota, Rahmadinol, di Posko pencarian Jorong Babukit Nagari Kamang Mudiak Kecamatan Tilatang Kamang, Kabupaten Agam, Minggu (4/10/2020) sore.
Tiga pemuda ini ditemukan di kawasan hutan dekat nagari Suayan dan dalam kondisi kelaparan.
Dijelaskan lebih lanjut, 6 orang warga nampak tilas yang ditemukan itu nantinya akan menunjukkan lokasi rombongan lainnya.
“Setelah ditemukan, mereka akan menunjukkan tempat lokasi rombongan yang besar. Diperkirakan rombongan yang besar itu masih berada di daerah Suayan,” jelasnya.
Sementara itu, Setda Kabupaten Agam, Martiaswanto, yang turun ke lapangan mengatakan saat ini belum dilakukan evakuasi karena masih menunggu informasi selanjutnya.
“Secepatnya akan lakukan evakusi, namun saat ini kita masih menunggu informasi selanjutnya dari tim yang melakukan pencarian. Pencarian tetap kita lakukan malam ini,” ungkapnya.
Sebelumnya diberitakan, puluhan orang dilaporkan hilang kontak atau tersesat di kawasan Nagari Suayan, Kabupaten Lima Puluh Kota. Lokasi hilangnya rombongan berjumlah 77 orang tersebut berdekatan dengan daerah Kamang Hilia, Kabupaten Agam.
Disampaikan oleh Kalaksa BPBD Agam, M Luthfi AR, rombongan sejak kemarin, Sabtu (3/10/2020) masuk hutan untuk tujuan mencari lokasi wisata baru. Kondisi terakhir, Tim SAR Gabungan yang turun untuk mencari mendapatkan informasi bahwa puluhan orang tersebut (survivor) dalam keadaan lemah dan berada di lumbung bukit atau jurang. (ag/sk)