SUMBARKITA.ID – Sekolah Tinggi Manajemen Informatika Komputer (STMIK) Indonesia Padang kembali melahirkan 135 lulusan, setelah menggelar kegiatan wisuda mahasiswa, Sabtu (12/12/2020).
Wisuda ke-41 tersebut dilaksanakan secara kombinasi dalam jaringan atau online dan offline. Secara online dihadiri oleh wisudawan dan keluarga, dosen, alumni, dan tamu undangan lainnya. Sementara itu, secara offline di Aula STMIK Indonesia Padang dihadiri oleh beberapa anggota senat, panitia, undangan dan perwakilan wisudawan.
“Hari ini STMIK Indonesia melahirkan 135 lulusan. Dengan demikian total alumni keseluruhan sudah berjumlah 5.057 orang,” ungkap Masyhuri Hamidi, Ph.D , dalam sambutannya selaku Ketua STMIK Indonesia Padang.
Dilanjutkannya, paling tidak ada tiga pilihan setelah mahasiswa diwisuda yaitu: mencari kerja, menciptakan lapangan pekerjaan atau melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi.
“Apapun pilihannya, kami atas nama pendidik dan institusi sangat berharap agar semua wisudawan dan wisudawati menjadi orang sukses, tidak hanya menjadi pencari kerja, tetapi juga menjadi pencipta kerja,” harap Masyhuri.
Lebih lanjut Ia memaparkan upaya STMIK Indonesia untuk meningkatan mutu tenaga pengajar, salah satunya dengan mendorong dosen untuk melanjutkan studi .
Diketahui, saat ini STMIK telah memiliki 3 orang dosen yang bergelar Doktor dan 4 orang dosen sedang melanjutkan studi S3.
“Sebanyak 93% dosen STMIK telah memperoleh sertifikat pendidik. Semoga ke depan dapat meningkat menjadi 100%,” sebutnya.
Masyhuri juga menyampaikan bahwa STMIK akan memiliki 3 progam studi baru yaitu S2 Sistem Informasi, S1 Informatika, dan S1 Bisnis Digital.
“Semoga tahun depan ketiga prodi ini telah dapat menerima mahasiswa baru TA 2021/2022,” ungkapnya.
Saat ini STMIK Indonesia telah berakreditasi B. Sementara itu, program studinya, Sistem Informasi, juga terakreditasi B. Dengan demikian, STMIK Indonesia Padang menjadi salah satu Sekolah Tinggi bidang Komputer dengan nilai akreditasi terbaik di pulau Sumatera. (ag/sk)
KOMENTAR